KENAPA KAU AYAH…?
Kenapa kau ayah…?
Jangan lagi kau harap kami
Karena kami tak mau kembali
Merasakan perih seakan waktu terhenti
Cukup jangan kau sakiti lagi
Kau memang sempat mengisi di hidup ini
Menghias cerita di perjalanan ini
Namun bila kita tak sejalan lagi
Maka perpisahanlah yang terjadi
Walau memang tak pernah kurasakan hangatnya pelukan,
Ketika hilang semua belaian-belaian seperti musnah melayang
Maka…
Hati dan pikiranku berontak
Kegelisahan terus meraja lela
Mengumpuli pikiran-pikiran yang retak
Berharap menemukan jawabannya
Ternyata…
Hati ini tak bisa lagi kembali
Apalagi mengingat masa-masa silam
Seakan mau mati
Karena semuanya terlalu kelam
Sakit…
Karena aku merindukanmu
Sakit…
Karena aku membencimu
Aku benci karena aku anakmu
Aku benci karena aku sayang padamu
Ayah…
Aku harus bagaimana agar tenang
Menjalani hidup tanpa harus mengingatmu
Seumur hidup aku akan menjalani seperti ini ayah…
Oleh
: Lisa Monika
Semoga postingan ini dapat menghibur para pengunjung blog HayalanNews serta jangan lupa untuk meninggalkan komentar sebagai bukti sobat sudah berkunjung kemari dan untuk tombol Share, Like, Tweet, G + dan lainnya ada dibawah postingan ini silahkan digunakan sebaik mungkin.
Bagaimanapun juga ayah tetap ayah,, ingatlah beliau :-)
ReplyDeletebener banget om, tapi jika ayah tidak memperhatikan keluarganya sulit untuk mengatakan ayah untuknya om, meskipun dia itu tetap ayah
Deleteayah kau mengajariku bahwa hidup ini lebih sulit dari soal matematika :v
ReplyDeleteHahaha... Tapi bagi saya om, soal matematika lebih sulit daripada hidup ini karena kalau sudah soal matematika saya terpaksa harus selalu nyontek. Jika hidup ini terasa sulit kita dapat berbohong, tapi soal matematika tidak pernah mengenal kata berbohong, semakin kita berbohong maka akan semakin salah
Delete